Record Detail

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja dampak yang
ditimbulkan dari sebuah perceraian,apa saja yang menjadi penyebab utama dari
perceraian. Dan bagaimana semangat belajar anak-anak dari perceraian orang tua
di Kampung Curuggaru Desa Kadugemblo Kec Kaduhejo Kab Pandeglang
Banten. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui semangat belajar
anak pada percerian orang tua sebelum dan sesudah perceraian. Fokus penelitian
nya adalah apa saja dampak yang ditimbulkan dari sebuah percerian? Dan
bagaimana semangat belajar anak yang orang tua nya mengalami perceraian. Jenis
penelitian ini adalah kualitatif lapangan. Sumber datanya meliputi data primer adalah sejumlah hasil penelitian
lapangan di Kampung Curuggaru Desa Kadugemblo Kec Kaduhejo Kab
Pandeglang Banten berupa hasil wawancara dengan para informan yang dipilih, yaitu Ketua RT, anak dan orangtua. Dalam penelitian ini penulis mengambil 6
informan, yaitu 3 ibu dan 3 anak dari sebuah perceraian. Adapun metode
pengumpulan data diantaranya: metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ternyata tidak semua perceraian
selalu berdampak negativ. Contoh misalnya kondisi ekonomi pasca bercerai. Dari
hasil penelitian, ternyata informan tidak mengalami kesulitan dalam ekonomi
sebab mereka punya usaha sendiri dan ada juga yang bekerja. Dan juga anak yang
orang tua nya mengalami perceraian ternyata tidak selalu mengalami penurunan
semangat belajar. Bahkan ada juga dari mereka yang berprestasi menjadi juara
kelas. Semua itu tentunya tidak luput dari peran orang tua dan keluarga yang
selalu mensupport anak untuk tetap semangat belajar. Mereka tetap menjadi anak
yang sabar dan kuat. Dan penyebab utama dari perceraian pun berbeda-beda. Peneliti
menyimpulkan bahwa ada 2 faktor penyebab perceraian. Yaitu : faktor internal
dan faktor eksternal. Dalam penelitian ini faktor internalnya adalah tidak
betanggung jawab nya suami terhadap istri dan anak. Faktor eksternalnya yaitu
perselingkuhan dan sulitnya kondisi ekonomi yang membuat adanya
perterngkaran dan perselisihan yang berujung pada sebuah perceraian.