Record Detail

Al-Quran adalah pedoman hidup dan pedoman bagi umat Islam. Setiap
muslim harus mempelajari Al-Qur'an. Untuk memahami makna Al-Qur'an, orang
harus mempelajarinya. Memahami isi Al-Qur'an dapat dimulai dengan belajar
membaca. Belajar membaca Al-Qur'an membutuhkan cara atau metode. Metode
tersebut mempermudah dan mempercepat keberhasilan pembelajaran. Metode
pembelajaran Al-Quran di Indonesia sangat berbeda. Salah satu metode yang ada
adalah metode Ummi.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif dengan
menggunakan trigualisasi pengumpulan data secara deskriptif yaitu dengan
pengumpulan data dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh
melalui beberapa teknik yang berbeda. Dalam hal ini, peneliti melakukan
pengecekan data yang diperoleh dari hasil wawancara. Selain itu, untuk menguji
keabsahan data, peneliti juga mengecek data yang telah diperoleh dengan hasil
dokumentasi.
Hasil penelitian ini menyatakan Implementasi metode Ummi di SDIT AlFurqon berjalan dengan baik, terbukti dengan adanya pengajian Al-Quran setiap
hari. Pengajaran berlangsung dengan rasio 1 guru per 13-15 siswa. Dalam
pelaksanaan pembelajaran tahapan digunakan yang sesuai dengan standarisasi
tahapan metode pengajaran Umm, jadi 7 tahapan yaitu pembukaan, penguasaan
materi, pengenalan konsep, pemahaman konsep, pelatihan, evaluasi,
evaluasi.Keberhasilan metode Ummi di SDIT Al-Furqon didukung oleh guru,
pembelajaran anak, dukungan orang tua, dan pelatihan guru. Faktor
penghambatnya adalah lemahnya motivasi anak untuk belajar. kemampuan anak
yang berbeda-beda. Solusinya adalah memberikan motivasi mingguan, pelatihan
guru dan evaluasi guru.