Record Detail

Kegiatan Ibadah Subuh merupakan kegiatan yang memiliki kedudukan
tinggi disisi Allah, yaitu bahwasanya ada suatu keistimewaan tersendiri yang
tersimpan didalamnya. Segudang pahala besar telah Allah siapkan, dan sejuta
keutamaan juga telah Allah sediakan untuk hamba-hamba-Nya yang
memanfaatkan waktu Subuhnya untuk beribadah kepada Allah Swt. Namun,
harapan tidak sesuai dengan kenyataan, kegiatan ibadah Subuh jama’ahnya lebih
dominan diikuti oleh jama’ah orangtua, dan kehadiran remaja dalam kegiatan
tersebut bisa dibilang sedikit atau bahkan sama sekali tidak ada. Padahal Tentu hal
ini menjadi masalah besar karena dapat menyebabkan cikal bakal rusaknya
generasi, maka untuk memperbaiki generasi dimulai dari kegiatan ibadah Subuh.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah remja masjid
memahami tentang keutamaan waktu Subuh, serta faktor apa saja yang
menyebabkan remaja masjid tidak mengikuti kegiatan ibadah Subuh.
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian
dilaksanakan sejak Desember 2019 sampai dengan Maret 2020. Informan dalam
penelitian ini adalah remaja masjid Al-hidayah Modernland. Data diperoleh
dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini didasarkan
atas data yang telah dikumpulkan dari lapangan, kemudian data tersebut dianalisis
dengan pendekatan kualitatif yang menekankan pada data yang bersifat deskriptif.
Data yang sudah terkumpul tersebut, kemudian dianalisa dengan mereduksinya,
kemudian disajikan, dan terakhir kemudian dengan menarik kesimpulan.
Dari hasil penelitian ini menunjukkan kegiatan yang diawali dengan shalat
sunnah qobliyah Subuh, kemudian shalat Subuh berjama’ah, dan dilanjutkan
dengan pengajian Subuh, dan ditutup dengan shalat Isyraq, dimana dalam
pelaksanaan kegiatan ibadah Subuh tersebut, jama’ah lebih dominan usia
orangtua, sedangkan jama’ah usia remaja bisa dibilang sedikit sekali. Hal ini
dikarenakan minimnya pengetahuan remaja tentang keutamaan ibadah Subuh, dan
pengetahuan tersebut hanya sebatas angan-angan saja tanpa mereka pikirkan
bagaimana caranya agar bisa mengikuti kegiatan itu. Faktor lain juga peran
orangtua dalam mengenalkan anak-anaknya tentang keutamaan Subuh, serta
memberikan pendidikan yang bersifat mengajak agar melakukan kegiatan ibadah
Subuh bersama-sama.